Page 40 - PRINTEX-Edisi 2-2023
P. 40

40 |  APPAREL INDUSTRI




          CUTTING                                             selanjutnya, yaitu proses  finishing.  Finishing adalah
          Cutting merupakan proses membuat komponen­          proses penyempurnaan pakaian jadi, tahapan tahapan
          komponen  pakaian  dari  bahan baku kain.  Proses   dalam proses finishing, meliputi:
          pemotongan dilakukan pada meja potong dengan per­   ▪  Ironing
          mukaan yang rata dan marker yang sudah ditempatkan   ▪  QC Finishing
          di atas permukaan kain. Cara  cutting dapat dilakukan   ▪  Folding
          dengan manual atau menggunakan mesin pemotong       ▪  Packing
          otomatis.

                                                              Packing,  yaitu  proses  mengemas  pakaian  dalam
          Pada saat proses  cutting, dilakukan juga proses    polybag (jika diperlukan adanya tambahan hanger maka
          numbering dan bundling untuk memudahkan proses se­  harus  ditambahkan)  untuk  kemeja sering kali  terdapat
          lanjut nya. Beberapa garmen industri dengan kapasitas   aksesoris  tambahan  lain,  lalu  semua  masuk  ke  dalam
          besar memiliki mesin pemotong automatis yang mampu   carton box sesuai dengan regulasi masing­masing buyer
          memotong  kain  dengan  kerapian  dan  kecepatan yang   dan produk siap untuk dikirim.
          tinggi.

                                                              Anda dapat melihat pada gambar bagan di halaman 39
          GARMENT DECORATION                                  untuk memahami proses kerja garmen industri secara
          Setelah proses cutting selesai dilakukan, komponen yang   utuh dan jelas.
          akan didekorasi akan dipisah untuk dikirim ke proses
          berikutnya.  Pada masing­masing komponen memiliki
          numbering  dan  bundling yang harus kembali seperti
          sedia kala untuk mempermudah proses jahit.


          Terdapat cukup banyak aplikasi  garment decoration
          yang dapat diaplikasi di atas kain kaos, namun yang
          paling umum dipergunakan adalah  screen printing  dan
          Embroidery.  Screen  printing  menjadi salah satu  pilihan
          populer untuk mendekorasi t­shirts dengan berbagai
          macam  garment decoration  serta  special  effect yang
          ada.

          JAHIT
          Setelah semua komponen yang didekorasi baik  screen
          printing,  bordir ataupun aplikasi yang lain selesai
          dikerjakan, proses selanjutnya adalah mengumpulkan
          semua komponen menjadi satu untuk dilakukan proses
          jahit.  Pada  tahap  ini  seluruh  komponen  dan  beberapa
          aksesoris harus sudah siap digunakan.

          Industri garmen menggunakan sistem line, dalam 1 line
          minimal 10 pekerja, tergantung hitungan berapa banyak
          proses  yang  diperlukan,  kadang  bisa  sampai  40  proses.
          Sedangkan pada garmen home industri beberapa proses
          dapat dikerjakan oleh 1 orang tukang saja. Itu perbedaan
          yang paling mendasar antara garmen dan home industri.

          FINISHING & PACKING
          Garmen yang sudah selesai dicek oleh seorang QC
          Sewing (QC In & End  Line), akan  dilanjutkan ke  tahap
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45